Rabu, 03 Juni 2015

Apa itu Apnoe?

Apnoe adalah kondisi pada manusia dimana pernapasan berhenti secara sejenak sehingga oksigen kurang lancar masuk dalam otak. Kondisi ini terjadi di saat manusia mendengkur atau ngorok di saat tidur. Oleh karena itu pada saat manusia mendengkur atau ngorok, mereka akan cenderung membuka mulut. Sebenarnya posisi membuka mulut pada manusia tidur beralasan karena manusia tersebut kesulitan memperoleh oksigen untuk bernapas sehingga akan menimbulkan suara atau yang sering disebut mendengkur. Kondisi mendengkur inilah manusia akan berhenti bernapas.

Apnoe terjadi karena beberapa alasan seperti kondisi obesitas pada manusia. Fakta membuktikan bahwa orang mengalami obesitas akan lebih kesulitan bernapas di banding orang normal. Kondisi apnoe juga disebabkan oleh tegangnya otot-otot sehingga aliran darah kurang lancar dan akibatnya oksigen akan kesulitan masuk ke dalam otak.
Berhentinya pernapasan pada saat tidur membuat seseorang susah untuk tidur atau mudah terbangun pada saat tidur. Bahkan berhentinya pernapasan pada orang tidur dapat sangat lama yaitu dalam waktu 3 menit. Kondisi mendengkur bisa menyebabkan seseorang berhenti bernapas secara berulang-ulang dalam waktu satu jam. Hal ini dapat meningkatkan produktivitas hormon stress. Hormon stress naik dapat mengakibatkan tekanan darah juga naik hingga seseorang akan mengalami darah tinggi.  Darah tinggi juga dapat menyebabkan serangna jantung atau infark jantung dan akibatnya bisa terjadi berhentinya aktivitas sebagian organ tubuh atau yang disebut stroke. Selain itu kurangnya oksigen pada manusia juga dapat menyebabkan gangguan metabolisme. Akibat susahnya tidur di waktu malam hari karena pernapasan juga bisa menyebabkan rasa ngantuk di siang hari dan efek lain seperti tegang, tidak konsentrasi, cemas, dan narkolepsie atau kondisi tidur sejenak secara tiba-tiba.
Apabila seseorang sering mendengkur saat tidur atau mengalami apnoe mereka dapat melakukan beberapa hal untuk menghilangkan kebiasaan ini. Mereka dapat melakukan diet seperti olahraga secara teratur, menjaga pola makan, hindari stress, dan lain-lain. Hal ini bisa dilakukan untuk melancarkan peredaran darah dan terutama bagi mereka yang menderita obesitas. Kemudian bisa diperbanyak minum air putih minimal 2 liter/ hari karena dipercaya air putih dapat melancarkan peredaran darah dan aliran oksigen ke dalam otak. Kemudian hindari minum alkohol sebelum tidur dan obat tidur karena mengkonsumsi obat tidur dan alkohol dapat memicu susahnya oksigen masuk ke dalam otak. Lalu hindari posisi tidur terlentang dan dianjurkan miring ke kanan agar proses ambil napas dapat lebih mudah.


Tidak ada komentar:

Arsip Blog